Bahaya Tabung Gas Elpiji Meledak
Bahaya Tabung Gas Elpiji Meledak..
Tabung Gas 12 Kg dan 3Kg disaat ini sangat erat kaitannya dengan kehidupan kita sehari hari terutama untuk memasak, semenjak program konversi minyak tanah ke gas hampir semua masyarakat menggunakan tabung gas untuk memasak dirumah, di tempat usaha, dikantor, direstoran dan lain lain. Dengan tingginya angka penggunaan ini tentunya permintaan akan tabung gas 12 kg dan tabung gas 3 kg sangat tinggi, tentunya ini akan menjadi prospek bisnis atau usaha yang menjanjikan karena tabung gas sudah menjadi kebutuhan utama bagi masyarakat indonesia.
Banyak orang yang terjun ke usaha jual beli tabung gas baik yang berjualan secara jujur maupun OKNUM yang mengutamakan keuntungan diatas segalanya dengan melakukan cara cara pintas yang kurang pantas tanpa pernah memikirkan akibat akibat yang ditimbulkan bagi pengguna tabung gas yaitu konsumen seperti kita.
Mari kita simak salah satu contoh kasus meledaknya tabung gas yang baru baru saja terjadi.
Salah satu cara agar tetap aman dalam menggunakan tabung gas yaitu menggunakan tabung gas dengan benar dan tentunya tabung gas yang benar benar asli yang belum di utak-atik oleh tangan tangan oknum nakal yang tidak bertanggung jawab karena sekarang modus yang dilakukan adalah mengurangi berat isi tabung gas dimana dalam proses mengurangi berat tabung gas ini pastinya ada proses pembukaan tabung oleh oknum oknum ini untuk memindahkan isi tabung gas. Yang perlu diketahui, proses pembukaan dan pengemasan oleh oknum ini sangat tidak memenuhi SOP seperti di depot pengisian tabung gas resmi yang akan memperbesar kemungkinan faktor tabung gas mengalami kecacatan sehingga menjadi tidak layak jual/tidak layak dipakai konsumen.
Untuk menghindari mendapat tabung gas oplosan, Berikut adalah cara-caranya :
1. Periksalah Segel Plastik Warp yang ada di mulut tabung gas
Untuk menghindari gas dioplos, Pertamina menerapkan aturan segel ganda pada tabung gas. Segel pertama berbentuk plastik penutup dan segel kedua berupa plastik warp. Pastikan kedua segel masih dalam kondisi baik. Pastikan tulisan yang tercetak disegel jelas dan mudah dibaca.Bila kedua segel tersebut terlihat baik, cobalah copot segel tersebut dengan tangan. Segel yang asli akan kuat merekat pada mulut tabung dan tidak akan mudah dicopot kecuali dengan cara merobek segel. Bila anda menemukan segel yang mudah copot, anda bisa curiga pada isi gas tersebut.
2. Periksa Kondisi Karet Inner Seal Tabung Gas
Saat di isi ulang, semua karet inner seal tabung gas wajib diganti baru. Bila Anda mendapatkan karet dalam kondisi tipis, telah mengeras, ada cacat atau malah tidak ada karet seal-nya sama sekali. Diduga keras gas yang anda beli telah disuntik.
3. Periksa berat tabung gas
Inilah cara paling ampuh, tapi butuh alat timbang untuk mengujinya. Menurut standar, berat total tabung gas 3 kg beserta isi adalah 8 kilogram. Dan berat total tabung gas 12 kg beserta isi adalah 27,2 kg. Bila kurang dari itu, dapat dipastikan gas yang anda beli telah dioplos.
Perhatikan tulisan TW di tabung gas yang anda beli (tulisan berbentuk cetak permanen di leher gas. Pada bagian badan tabung biasanya juga tertulis berat kosongnya). TW singkatan dari Tare Weight, yang berarti berat kosong tabung. Jika tertulis TW 5 pada tabung gas 3 kg, maka saat ditimbang harusnya berat totalnya adalah 8 kg.Bila Anda mendapati gas yang telah dioplos, sebaiknya segera laporkan kepada Kepala Lingkungan atau Ketua RT untuk di tindak lanjuti. Kepedulian kita penting karena kejahatan ini menyangkut hajat hidup orang banyak. Jangan sampai masyarakat menengah ke bawah terus menjadi korban keserakahan oknum tidak bertanggung jawab.
Ini adalah cara penggunaan tabung gas yang benar menurut Pertamina
Semoga Kita semua selalu dalam lindungan Allah Azza Wa Jalla dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Bantu Sebar ya Info Bermanfaat ini.
Sumber : Fb Bundaisberry
http://www.kaskus.co.id/thread/55c55bda96bde6bf448b4567/
ConversionConversion EmoticonEmoticon